Digitalisasi Pariwisata dalam Kegiatan Flores Expedition
Pada Tanggal 28 Maret 2022 sampai dengan 2 April 2022, Program Studi Destinasi Pariwisata Universitas Bina Nusantara melakukan kegiatan perjalanan bertajuk Flores Expedition dalam rangka pembuatan virtual tour 5 Kota/Kabupaten yang ada di Pulau Flores. Kabupaten tersebut adalah: Kabupaten Manggarai Timur, Kabupaten Ngada (Ibu Kota: Bajawa), Kabupaten Nagekeo, Kabupaten Ende, dan Kabupaten Sikka (Maumere, tepatnya di Pulau Koja Doi). Kegiatan ini merupakan implementasi hibah Project Initiatives yang diberikan oleh Universitas Bina Nusantara.
Dok: Boe Berkelana, Warisan Flores
Pemilihan Pulau Flores didasari oleh berbagai pertimbangan, salah satunya adalah keindahan dan kekayaan budaya dan alam dari pulau ini. Flores adalah surga di Timur Indonesia bagi penduduknya dan juga siapapun yang mengunjunginya. Saat ini pemerintah Republik Indonesia sedang menjadikan gerbang paling baratnya, yaitu Labuan Bajo, sebagai destinasi wisata super premium. Pulau Flores, sebagai Nusa Bunga Indonesia, sebenarnya menyembunyikan lebih banyak surga alam dan budayanya yang belum banyak diketahui masyarakat luas. Pembuatan tur virtual ini bertujuan untuk mengenalkan budaya, alam, dan sejarah, yang ada di FloresĀ melalui platform digital pariwisata dan tur virtual.
Dok: Boe Berkelana, Warisan Flores
Flores Expedition mewujudkan terciptanya ruang komunikasi antara otoritas, pelaku pariwisata, dan masyarakat lokal pengelola pariwisata di berbagai daya tarik wisata dengan akademisi dari Program Studi Destinasi Pariwisata Universitas Bina Nusantara. Harapannya, baik kegiatan ekspedisi maupun virtual tur (yang nantinya akan di tampilkan di Bulan Juni 2022 mendatang bersamaan dengan Studium Generale Binus Tourism 2022), akan menumbuhkan semangat membangun daerah dari pariwisata bagi putra-putri berbakat dan terbaik di Flores dan seluruh Indonesia. Selain itu, kegiatan seperti ini membangun diskusi-diskusi menarik dan terbaik untuk perkembangan pariwisata di Indonesia. Hasil akhir dari project ini juga diharapkan dapat menjadi salah satu bahan pembelajaran yang bermanfaat untuk mahasiswa maupun dosen di Universitas Bina Nusantara maupun universitas lainnya.
Dok: Boe Berkelana, Warisan Flores
Kegiatan ini mendapatkan dukungan penuh dari Universitas Bina Nusantara, dijalankan oleh Program Studi Destinasi Pariwisata, berkolaborasi dengan DKV Binus, berbagai perusahaan di bidang pariwisata seperti Atourin, Warisan Flores, juga pengelola pariwisata terkait seperti Pokdarwis Colol Desa Uluwae, Dinas Pariwisata Nagekeo, Pokdarwis Desa Adat Nunungongo, Kampung Tengatiba, Pokdarwis Koja Doi, dan pihak lainnya.
Jaya Raya Pariwisata Indonesia!